Bagi teman-teman panitia inisiasi FISIP UAJY dan mahasiswa baru FISIP UAJY angkatan 2009 yang mempunyai unek-unek, cerita lucu-duka-lara selama inisiasi 11-12 Agustus lalu, bisa mengirimkan karya tulisnya ke alamat redaksi Selasar Online di xaveriuszoned@yahoo.com atau hendiva87@yahoo.com

Karya yang dikirim akan diseleksi terlebih dahulu, sebelum dimuat.

ttd
Tim Jurnal
News Ticker News Slideshow fotonya sudah di-upload! Tapi belum semuanya. Harap sabar ya! Divisi Dokumentasi masih berusaha merampungkan semuanya. Trailer filmnya ditunggu saja ya!

Profil Panitia: Doni Priza


ditulis oleh Paulina Damayanti


“Aku tuh trauma makan telur dan tahu, jadi buat divisi Konsumsi, tolong ya, besok menu makanannya jangan yang mengandung telur dan tahu!” Ungkap penyuka bebek goreng ini sambil tersenyum.

Mengapa dia trauma dengan telur dan tahu? ”Itu gara-gara waktu kecil, sama bapakku yang sangat galak itu, aku disuruh belajar membaca 'ini Susi-ini Sisi', tapi sayangnya aku gak bisa-bisa.

Aku dimarahin kan, terus aku ngurung diri di kamar, padahal waktu itu aku lagi makan telur. Kemudian aku ketiduran sampai pagi dengan telur rebus masih ada dimulutku. Pas bangun aku langsung mual-mual dan gak suka makan telur lagi.”Siapa cowok gokil ini? Dialah Daniel Doni Priza Adhitya, yang biasa dipanggil Doni. Badannya yang kurus mengingatkan kita pada komedian Doyok. Jadi oleh teman-temannya dia sering dipanggil. “Sebenarnya aku gak suka disama-samain sama Doyok, ya jelas gantengan aku lah,” katanya narsis.

Cowok yang mengaku sedang dalam proses penggemukan badan ini, ternyata mantan Ketua OSIS di Seminari Menengah Mertoyudan. Ia mengaku masuk seminari atas rekomendasi pastur parokinya. ”Tapi sayangnya aku keterima di sana, padahal sebenernya aku gak niat buat nerusin ke seminari.” Alhasil, baru tiga tahun di seminari dan mengemban jabatan sebagai ketua OSIS di Mertoyudan, Doni akhirnya memilih untuk pindah ke SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.

Di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta, cowok penyuka buku-buku sejarah ini juga aktif di kegiatan sekolah. Seperti tergabung dalam paduan suara sekolah 'SOLIDEO GLORIA' dan majalah sekolah bernama PELITA, bersama Ade 'Ambon', Xave dan Ulin (ketiganya panitia inisiasi). Di sana, dia mengaku mendapat banyak pengalaman, khususnya di bidang layout dan disain grafis. Disain grafis memang merupakan minat dan bakatnya selama ini. Tak heran selama berjam-jam dia betah duduk di depan komputer untuk mendisain pin, baju atau sekedar ngedit foto-foto.

Cowok yang tergabung sebagai anggota divisi Dokumentasi ini memang terkenal sebagai Mr. Busy, ”Selain sibuk nyiapin inisiasi, aku sama teman-teman mudika tempatku juga lagi sibuk nyiapin POM yang akan dilaksakan bulan ini.” Tak heran kalau ibunya, Agnes, sering mengomel karena anak keduanya ini jarang sekali berada di rumah.

Jika kebanyakan mahasiswa ilmu Komunikasi tertarik di bidang fotografi, namun cowok yang satu ini lebih tertarik di bidang movie. Sedikitnya tujuh film telah berhasil diproduksi bersama teman-temannya di UKM Kine Klub UAJY. Film produksinya yang paling berkesan baginya adalah Kisah si John, karena memakan waktu paling lama, dan biaya produksi paling besar.

Saat ditanya apa moto hidupnya, cowok penyuka warna gelap ini mengungkapkan, ”lebih cepat lebih baik, untuk melanjutnya perekonomian rakyat.” Pernyataannya mirip dengan salah satu kandidat calon presiden-wakil presiden RI, mengapa demikian? ”Karena obsesiku kan jadi anak Presiden.”

0 komentar:


View My Stats